- : Lilin : Biarpun kamu bukan mentari yang mampu menyinari dunia, tapi kamu adalah lilin yang mampu menerangi seisi rumah dan keluargamu dari kegelapan.
- Embun : Embun tetap setia pada rerumputan meski ia yang membuatnya kering dan jatuh terinjak.
- Bulan : Tersenyumlah seperti bulan, mesti dalam kegelapan yang membuatnya sepi.
- Bulan-Bintang: Biarlah mimpimu sebanyak gemintang, tapi ingat, tujuanmu hanya sebanyak bulan itu,satu ; mencari ridho-Nya
- Asap-Api : jadilah asap yang setia menemani api, meski dalam kondisi sesaat sebelum ia padam.
- Jemari: Sehebat apapun jemarimu meliukkan pena dalam kertas-kertas kehidupan yang kau rangkai sendiri, takkan pernah menandingi goresan-Nya dalam Lauful Mahfuzh.
- Debu : Biarlah orang menganggapmu butiran debu. saat air menjauh, saat sakit mendekat, Bukankan debu yang mereka cari untuk bertayamum? Bukankah itu mulia, menjadi perantara antara MEREKA dan SURGA ?
Senin, 22 Juni 2015
Kumpulan Quote Porpora
Label:
Quotesastra
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar